Sunday, 7 October 2018

PATANI MENUNTUT KEMERDEKAAN


Dengan jelas pendirian Perjuangan Rakyat Bangsa Melayu Patani,”KAMI Rakyat Bangsa Melayu Patani yang terjajah menyatakan ingin kembali ke masa-masa PATANI yang Merdeka dan Berdaulat.’’

Semenjak jatuhnya Patani di bawah kolonialis Siam-Thailand, Hak Pertuanan dan Hak untuk mendapat Keadilan serta hak sebagai manusia tidak pernah dirasa oleh manusia yang menghuni dibumi sendiri, sebagai mana di sebut Hak Asasi Manusia memiliki kebebasan wajib di penuhi selagi hak kebebasan itu tidak melampaui hak orang lain 


itulah yang dinamakan sistem yang menghormati sesama manusia, akan tetapi hak itu bagi rakyat Patani sama sekali tidak terwujud sebagai mana sebelumnya dicabut oleh penguasa Thailand setelah mencerobohi bumi Patani, terutamanya Hak dalam menentukan nasib diri sendiri yang merupakan tuntutan manusia berbangsa Melayu Patani sebagai sebuah bangsa yang telah wujud berabad-abad yang silam di dunia ini.  

Dan tuntutan ini juga sesuai dengan piagam PBB, harus memberi kebebasan kepada setiap bangsa yang terjajah dalam menentukan nasib diri sendiri.  

Apabila sebuah bangsa dijajah maka tentunya kedaulatan dirampas, keadilan berpihak pada penguasa tidak lagi berlaku dan dapat dinikmati yang dikuasa, kemakmuran bagi masyarakat dihilangkan tanpa juga jati diri, hanya kazaliman yang lahir dan sentiasa dirasai, inilah yang dilakui oleh penjajah yang berkukubesi Thailand terhadap bangsa jajahannya Patani sehingga kini tidak jua terhenti.  

Jika Kemerdekaan Adalah Hak bagi setiap Bangsa, maka bangsa Melayu Patani adalah sebuah bangsa dan mempunyai hak untuk mendapat kemerdekaan karena Patani mempunyai komponen yang lebih cukup untuk mendapatkan hak menentukan nasib sendiri, latar belakang sejarah bangsa indentitas budaya bangsa rakyat Patani merupakan salah bukti keberadaan dan kewujudan bangsa yang nyta, kekuasaan, wilayah Patani, kepemerintahan, kedualatan dan telah diakui oleh negera-negara antara bangsa dimasa yang silam, disahkan secara hukum dan telah wujud dimuka bumi ini, sebelum dicerobohi serta dijob sebagai wilayah jajahan kerajaan Thailand pada tahun 1785-1786.   

Dengan rasmikan pemaksaan pada tahun 1902 melaui perjanjian Anglo Siam-Inggris tanpa mengetahui dan direstui oleh hak petuanan Bangsa melayu Patani itu sendiri. 

Piagam PBB yang mengatakan Kemerdekaan harus diberikan kepada setiap bangsa yang terjajah,Jikalau piagam yang tidak sedikit manusia sanjungi itu berlaku adil pada setiap bangsa, maka Bangsa Patani berhak dan harus dimerdekakan dengan segera dan kemerdekaan secara kesuluruhan/total di setiap bidang, seperti mana sebuah Negara yang merdeka, berdiri sendiri dan berdaulat tanpa ada keterikatan seperti otonomi atau pemerintah khusus sebagainya. 

“Perjuangan Bangsa Melayu Patani bukan perjuangan yang membelah bagi Negara Thailand akan tetapi perjuangan rakyat bangsa Melayu Patani yang sesuai norma-norma antara bangsa dalam perjuangan menentukan nasib dan membebas penderitaan maruwah bangsa dibawah kekuasaan yang diperlakukan tidak adil berabad-abad”. 

Dengan jelas pendirian Perjuangan Rakyat Bangsa Melayu Patani,”KAMI Rakyat Bangsa Melayu Patani yang terjajah menyatakan ingin kembali ke masa-masa PATANI yang Merdeka dan Berdaulat.’’


1 comment: